Kronologis Tewasnya Yudi (21) Yang Di Bunuh Secara Tragis Oleh Massa Dan Tiga Pelaku Menjadi Tersangka

Musi Banyuasin | Intelpostnews.com.


Sekayu-Peristiwa tewasnya Yudi (21) akibat oleh amukan massa yang berjumlah lebih dari 100 orang, di antaranya ada tiga orang pelaku yang merupakan sumber pemicu permasalahan tersebut berhasil di tangkap dan telah di tetapkan sebagai tersangka, ke tiga tersangka bernama Jepri Dahriansyah, Idham Pagestu, dan Igantius Agung Yoga, Akibat amukan massa dalam jumlah 100 orang lebih yang menewaskan korban Yudi meninggal dunia dalam keadaan sangat mengenaskan, Kejadian tersebut membuat heboh masyarakat kabupaten Musi Banyuasin. (31-03-2024).

Berdasarkan informasi yang di dapat oleh Jurnalist Intelpostnews.com dari salah satu warga yang tinggal berdomisili di tempat kejadian perkara (TKP), yang mengenal ke tiga orang pelaku yang menjadi tersangka, menurut keterangan dari seorang warga mengatakan, korban yang tewas adalah seorang mantan Narapidana yang baru bebas keluar dari penjara dalam kasus penipuan dan penggelapan, di dakwa Pasal 372 dan 378 KUHP dan diputus pidana penjara 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dengan Nomor Perkara 359/Pid.B/2022/PN.Sky.

Sementara pelaku Jepri Dahriansyah (22) salah satu anggota dari perguruan pencak silat yang ada di desanya.

Hubungan antara Jepri (22) dan Yudi (21) baru saling mengenal, dalam perkenalan antara Yudi dan Jepri ketika Yudi berkunjung ke Dusun Hijrah Mukti Desa Mangsang pada Kamis (01-02-2024), Saat itu Jepri dan rekannya Agung lagi melatih pencak silat, Pada saat itulah awal perkenalan korban dan pelaku, Yudi mengaku kepada Jepri dan Agung kalau dirinya anggota perguruan pencak silat juga, padahal yang sebenarnya menurut penjelasan dari warga di desa tersebut, Yudi bukanlah anggota pencak silat, tujuan Yudi hanya untuk mengelabuhi Jepri dan Agung agar percaya kepadanya.

Hingga pada Rabu (07-02-2024) sebelum terjadi peristiwa pembunuhan, Yudi (21) menghubungi Jepri Dahriansyah melalui via HP minta jemput di C5 alasan motor miliknya di bawa kabur oleh seseorang, akhirnya Jepri menjemput Yudi dengan mengunakan Motor Mega Pro milik kakaknya, di tengah perjalanan di Desa Peninggalan Yudi mengajak Jepri untuk berhenti sejenak di tempat Bakso Mbak Yunita, ketika bakso yang di pesan datang, Yudi meminjam motor ke Jepri alasan ingin ke Indomaret sebentar saja mencairkan Dana.

Namun setelah di tunggu-tunggu motor miliknya yang di bawa oleh Yudi hingga sampai pada sore hari Yudi tidak juga kunjung kembali, akhirnya Jepri menyadari kalau motor nya sudah di bawa kabur oleh Yudi.

Sampai berjalan waktu dua minggu motor Jepri tidak juga kujung kembali, sementara Jepri terus mencari tau tempat di mana keberadaan Yudi.

Secara tidak sengaja pada (12-02-2024) Jepri melihat postingan di FB Marketplace motor Mega Pro miliknya di posting di tawarkan oleh Yudi akan di jual di iklankan di Marketplace Facebook.

Akhirnya untuk memancing Yudi, Jepri minta tolong ke temannya Idham Pagestu untuk berpura-pura sebagai pembeli yang ingin membeli motor yang di tawarkan oleh Yudi di iklan Marketplace dengan cara melakukan COD.

Yudi berhasil di pancing oleh Idham untuk COD dan sepakat akan ketemuan di daerah Pom Bensin C2, Yudi tidak mengetahui kalau yang mengajak COD itu teman nya Jepri segaja memancingnya untuk datang.

Tidak berselang waktu lama pada pukul 23.00 Wib Yudi tiba di tempat lokasi yang di janjikan, ketika Yudi tiba langsung di serang di pukuli oleh Jepri bersama teman-teman yang di bawanya sebanyak 30 orang, termasuk ke dua temannya ikut menjadi tersangka Idham Pagestu dan Igantius Agung Yoga.

Kejadian pengeroyokan dan penganiayaan terhadap korban (Yudi) berawal di Seberang Pom Bensin C2, Selanjutnya Yudi di bawa oleh Jepri bersama teman-temannya ke mobil dan di bawa ke Desa tempat tinggal Jepri di Dusun Hijrah Mukti, di situlah kembali terjadi pengeroyokan dan penganiayaan oleh sekelompok massa dalam jumlah banyak lebih dari 100 orang yang menganiaya Yudi, sampai pada akhirnya Yudi di kubur dalam kondisi masih hidup di bungkus tubuhnya mengunakan terpal hingga Yudi akhirnya tewas dengan kondisi mengenaskan.


( Indra Gunawan )

Tinggalkan Balasan