Muba Intelpostnews.com.
(28-10-2022).
Musi Banyuasin – Pj Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Apriyadi menerima award berupa apresiasi Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Pemberian penghargaan ini di langsungkan di Gedung Manggala Wana Bhakti, Senayan.
“Muba akan menerima penghargaan oleh Menteri KLHK bersama 5 gubernur, 12 walikota dan 33 kabupaten se Indonesia.
Alhamdulillah dari Indonesia memiliki 514 kabupaten/kota yang tersebar di 34 provinsi, Muba salah satu, pada Jum’at ini, Bupati Muba terima apresiasi pembina proklim dari Menteri KLHK.
Pj Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Apriyadi menerima award berupa apresiasi Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Pemberian penghargaan ini di langsungkan di Gedung Manggala Wana Bhakti, Senayan.
“Muba akan menerima penghargaan oleh Menteri KLHK bersama 5 gubernur, 12 walikota dan 33 kabupaten se Indonesia, Alhamdulillah dari total Seluruh 514 kabupaten kota se – Indonesia dan 33 peserta Proklim Kabupaten Muba salah satu yang masuk dalam deretan penerima.
Lebih dari penghargaan ini tentu yang utama adalah manfaat yang di rasakan masyarakat yakni, udara, lingkungan dan hidup yang sehat,” terang Pj Bupati Muba H Apriyadi di dampingi Kadis DLH Muba Andi Wijaya Busro, Kamis (27/10/2022) di Jakarta.
Penghargaan ini, tambah dia, merupakan hasil penilaian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terhadap l34 Provinsi dan 500 kota/kabupaten.
Sebelum meraih penghargaan ini, Muba telah melakukan giat Proklim yang di monitor KLHK, anugerah dan apresiasi Pembina Proklim di dapat atas sangat komitmen, Apriyadi melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan proklim, utamanya terkait pelestarian lingkungan hidup. Seperti pengurangan emisi gas rumah kaca.
Andi menyebutkan Muba telah aktif dalam berbagai pembinaan baik webinar, forum grup diskusi hingga pameran, Ini seturut dengan arahan KLHK tahun lalu, yakni Pemerintah Daerah sebagai Pembina Proklim dan Dunia Usaha pendukung ProKlim sesuai roadmap ProKlim.
“Kita punya program perhutanan sosial, konservasi, pengendalian karhutla, bank sampah, mandiri peduli api gambut, Intinya seluruh pekerjaan dalam kaitan dengan perubahan iklim sudah di lakukan.
Di jelaskan Andi, ProKlim sendiri adalah Program Kampung Iklim yang di luncurkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui kebijakan peraturan Menteri LHK No. P.84 tahun 2016, yakni program berlingkup nasional dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk meningkatkan ketahanan iklim, menurunkan emisi atau meningkatkan serapan gas rumah kaca (GRK) serta memberikan pengakuan terhadap upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang telah di lakukan yang dapat meningkatkan kesejahteraan di tingkat lokal sesuai dengan kondisi wilayah.
Di ketahui KLHK memberikan penghargaan berupa sertifikat dan piagam apresiasi setiap tahunnya.
Muba pada tahun ini menerima Sertifikat ProKlim Piagam Apresiasi Pembinaan ProKlim.
500 kota peserta Proklim Kabupaten Muba ada dalam deretan penerima.
Lebih dari penghargaan ini tentu yang utama adalah manfaat yang di rasakan masyarakat yakni udara, lingkungan dan hidup yang sehat,” terang Pj Bupati Muba H Apriyadi di dampingi Kadis DLH Muba Andi Wijaya Busro, Kamis (27/10/2022) di Jakarta.
Penghargaan ini, tambah dia, merupakan hasil penilaian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terhadap l34 Provinsi dan 500 kota/kabupaten. Sebelum meraih penghargaan ini, Muba telah melakukan giat Proklim yang dimonitor KLHK.
Anugerah dan apresiasi Pembina Proklim di dapat atas sangat komitmen Apriyadi melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan proklim, utamanya terkait pelestarian lingkungan hidup, Seperti pengurangan emisi gas rumah kaca.
Andi menyebutkan Muba telah aktif dalam berbagai pembinaan baik webinar, forum grup diskusi hingga pameran, Ini seturut dengan arahan KLHK tahun lalu yakni Pemerintah Daerah sebagai Pembina ProKlim dan Dunia Usaha pendukung ProKlim sesuai roadmap ProKlim.
Kita punya program perhutanan sosial, konservasi, pengendalian karhutla, bank sampah, mandiri peduli api gambut. Intinya seluruh pekerjaan dalam kaitan dengan perubahan iklim sudah dilakukan.
Di jelaskan Andi, ProKlim sendiri adalah Program Kampung Iklim yang di luncurkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui kebijakan peraturan Menteri LHK No. P.84 tahun 2016.
Yakni program berlingkup nasional dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain untuk meningkatkan ketahanan iklim, menurunkan emisi atau meningkatkan serapan gas rumah kaca (GRK) serta memberikan pengakuan terhadap upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang telah di lakukan yang dapat meningkatkan kesejahteraan di tingkat lokal sesuai dengan kondisi wilayah.
Di ketahui KLHK memberikan penghargaan berupa sertifikat dan piagam apresiasi setiap tahunnya. Muba pada tahun ini menerima Sertifikat ProKlim Piagam Apresiasi Pembinaan Proklim.
( M Kholil )