Taput I intelpostnews.com
Banjir bandang dan longsor menerjang sejumlah desa di Kabupaten Samosir, Sumatra Utara ( Sumut ) pada hari Selasa ( 14/11/2023).
Adapun desa di kecamatan Harian yang terkena banjir yaitu di Desa Siparmahan, Desa Dolok Raja, Desa Sampur Toba dan Desa Turpuk Limbong dan di kecamatan Baktiraja tepatnya di desa marbun tonga Maka dari itu sebagian warga yang terkena banjir mengungsi dan sebagian warga lainnya memilih untuk bertahan di kediaman nya masing masing.
Maka dari rentetan musibah itu, ada reaksi Positif dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia ( GMKI ) Cabang Tarutung melakukan aksi penggalangan dana di beberapa pasar yaitu :
- Pasar Siborong borong, Selasa 21 November 2023
- Pasar Doloksangul Jumat 24 November 2023
- Pasar Tarutung Sabtu, 25 November 2023
Hal ini diterangkan Ketua Cabang GMKI Tarutung Belaster Bolas Tua Purba.
Selanjutnya menurut
Ketua bidang Aksi dan Pelayanan GMKI Tarutung,Jodi Manullang Mengatakan Akibat dari Banjir bandang dan longsor yang terjadi di Kecamatan Harian yaitu karna Curah hujan yang sangat tinggi.
Ditambah lagi Aktivitas TPL ( Toba Plup Lestari ) yang melakukan Penebangan Hutan di daerah Hutan Tele.
Maka dari itu, saya meminta kepada pihak pemerintah untuk melakukan pantauan dan pengawasan yang ketat terhadap kondisi hutan di seputaran Hutan Tele yang berdekatan dengan lokasi banjir bandang.
Dan juga tujuannya untuk mengantisipasi Aktivitas para pemain dan mafia ilegal loging,
maka dari itu Pemerintah harus mendesak PT.TPL harus bertanggung jawab terkait bencana banjir bandang tersebut.
Dan penebangan di Hutan Tele harus dihentikan karna sudah berulang kali terjadi di bawah perbukitan konsesi PT.TPL yaitu pada Tahun 2010 di Sabulan Kecamatan Sitio Tio dan 2019 di Buntumauli.
Tetapi sampai saat ini tidak ada kebijakan Pemerintah untuk menyetop aksi penebangan hutan diatas permukiman penduduk,ujarnya.
Kami dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia ( GMKI ) Cabang Tarutung turut berduka dan turut merasakan kesedihan yang mendalam atas musibah tersebut.
Oleh karna itu sebagai bentuk simpati, kami melakukan aksi penggalangan dana untuk membantu mengurangi beban dari masyarakat yang terkena musibah ujar Ketua Bidang Aksi dan Pelayanan Jodi Manullang. (Sobat)