Tapsel | intelpostnews.com
Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu mengatakan, sebelumnya kami menerima keluhan dari masyarakat atas kondisi jalan yang rusak, dan kami mohon agar kiranya ada perhatian khusus dari Pemerintah Atasan (Pemprovsu) terhadap kondisi ruas jalan Marancar dan ruas jalan Sipirok hingga menuju Aek Bilah.
Hal itu Bupati sampaikan disela-sela pelaksanaan pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-39 tingkat Provinsi Sumut di hadapan Sekretaris Daerah Provsu pada Sabtu (22/6) malam lalu.
Tentunya keluhan ini menjadi perhatian kita, mengingat jalan merupakan sarana yang dilalui masyarakat untuk melaksanakan aktivitas, termasuk juga perekonomian, kata Bupati saat ditemui di ruang kerjanya pada Senin (24/6-24).
Bupati berharap agar betul-betul jalan tersebut di prioritaskan oleh Pemerintah Provinsi Sumut karena sudah ada korban disana dan saya harapkan kiranya dapat diperhatikan, harap Dolly.
Lebih lanjut Dolly mengatakan, jauh sebelum itu, saya telah beberapa kali mengupayakan hal yang sama kepada pemerintah atasan dari zaman Edy Rahmayadi masih menjabat sebagai Gubernur Sumut hingga saat ini Sumut dipimpin oleh Pj Gubernur Hassanudin dan di depan Sekdaprovsu ia juga menyampaikan permohonan yang sama.
“Lalu mengenai lapangan Astaka MTQ yang luasnya mencapai 4 hektar, oleh Pemkab Tapsel akan dibangun Alun-alun, untuk itu kami sebagai pemimpin atasan tertinggi di Tapsel memohon kiranya dapat di anggarkan ditahun mendatang oleh Pemerintah Provinsi Sumut,” tambahnya.
Sementara Sekdaprovsu Arief S Trinugroho saat di temui setelah membuka pelaksanaan MTQ menyampaikan bahwa Pemprovsu dan Pemkab Tapsel akan selalu berkolaborasi dalam pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tapsel, ujarnya. (Syaiful).
Ket. Gbr : Bupati Tapsel Dolly Pasaribu bersama Sekdaprovsu saat memberikan keterangan dalam menyahuti keluhan warga terkait kerusakan jalan, di Astaka MTQ ke-39 tingkat Provsu di Sipirok, Sabtu (22/6-34) malam. Foto : Sy/Ist