Kodim 0822 Bondowoso Gelar Sosialisasi iSIKHNAS Dari Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian

Bondowoso | intelpostnews.com

Kodim 0822/Bondowoso menggelar Sosialisasi iSIKHNAS (Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional) untuk pelaporan vaksinasi PMK dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bondowoso yang diikuti anggota Kodim 0822 tepatnya di Aula Jenderal Sudirman Makodim 0822 Jl. Letnan Sutarman No. 06 Bondowoso, Sabtu (23/7/2022).

iSIKHNAS merupakan salah satu sistem pengumpulan informasi elektronik kesehatan hewan di lapangan, yang paling canggih dan menyeluruh di dunia. iSIKHNAS dibangun di atas prinsip kuat yang menempatkan pada pusat sistem orang-orang yang hidup dan bekerja di tengah masyarakat perdesaan, sembari tetap menyediakan solusi analisis data yang disesuaikan bagi semua pengguna dan para pemangku kepentingan.

Data yang dikumpulkan dari laporan penyakit rutin maupun prioritas di lapangan, kiriman ke laboratorium dan hasil ujinya, data pemotongan maupun produksi, serta investigasi penyakit prioritas, dapat diakses secara waktu nyata (real-time) begitu data tersebut tersedia untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan yang lebih mantap dan didasarkan pada bukti, guna mengelola sumber daya dan mengendalikan penyakit.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut
Dandim 0822/Bondowoso Letkol Arm Suhendra Chipta M,Tr Hanla., dan drh. Edi Poernomo dan drh. Indah (Dinas Pangan dan Pertanian Kab. Bondowoso) serta Para Batituud dan Operator Koramil jajaran (Non Babinsa).

Pada kesempatan itu Dandim 0822/Bondowoso Letkol Arm Suhendra Chipta M.Tr.Hanla., dalam sambutannya menjelaskan, “Bahwa perwakilan dari koramil-koramil yang menerima sosialisasi di Makodim 0822 supaya dapat mencermati dan melaksanakan dengan sungguh-sungguh aplikasi yang disosialisasikan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bondowoso serta dapat mengoperasionalkan materi dan menerapkan di koramil masing-masing.

“Karena ini materi baru tolong dicermati dipahami dan ditanyakan apabila ada anggota yang kurang mengerti agar dijelaskan oleh salah satu anggota Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian. Aplikasi iSIKHNAS untuk memudahkan dalam pendataan dan data hewan ternak di wilayah masing-masing,” tuturnya.

“Dalam penanganan kasus PMK di wilayah Kab Bondowoso dilaksanakan oleh satgas PMK dimana kegiatannya dilaksanakan secara sinerginitas.
Contoh kegiatan vaksin harus dilaksanakan oleh empat unsur yang meliputi;

  • Vaksinator.
  • Hendling (pemegang hewan)
  • Adminitrasi (pelaporan iSIKHNAS)
  • Penyemprot.

Pada kesempatan ini para Batituud yg merupakan tenaga administrasi di satuan Koramil perlu di bekali terkait aplikasi iSIKHNAS setelah para Batituud menguasai selanjutnya akan dilanjutkan para Babinsa yg merupakan pendamping lapangan para petugas dinas peternakan,” pungkasnya.

Selanjutnya paparan dari (Dinas Peternakan Kab. Bondowoso) oleh drh. Indah menyampaikan, “iSIKHNAS adalah sistem informasi kesehatan hewan Indonesia yang mutakhir, sistem ini menggunakan teknologi sehari-hari dalam cara yang sederhana.

Prinsip-prinsip laporan per aktivitas bukan rangkuman, sekali dilaporkan per kejadian. Laporan langsung dari lapangan (petugas, peternak) dan nama pengguna harus terdaftar.

Peran dan tanggung jawab Pelsa (Pelapor Desa), mengenali tanda-tanda penyakit pada hewan, melaporkan tanda-tanda penyakit hewan, menjadi penghubung terpercaya ke layanan kedokteran hewan dan menjadi sumber informasi.

Laporan penyakit lapangan, Pelsa (Pelapor Desa), melaporkan setiap menemukan tanda/sindrom penyakit, secara otomatis SMS ini akan terkirim ke petugas dinas lokal. Apa itu prioritas, 6 penyakit prioritas nasional antara lain Rabah + PMK , dan penyakit lainnya yang mungkin dapat berakibat menular. (hum.bs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *