Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Teluk Piyai Pesisir: Momen Kebersamaan dan Toleransi Beragama

Rokan Hilir – intelpostnews.com // Di tahun pertama kepemimpinan Suryadi sebagai Datuk Penghulu Teluk Piyai Pesisir, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir, masyarakat bersama-sama melaksanakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 M. Acara ini berlangsung di halaman Masjid Al Muhajirin, Dusun Damai Pesisir, pada Sabtu (7/9/2024).

Kegiatan ini akan dijadikan agenda tahunan di Desa Teluk Piyai Pesisir dengan tema “Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Allah SWT dan Saling Menghormati Antar Umat Beragama.”

Acara tersebut menghadirkan penceramah Habib Ahmad Syakir Al-Habsyi, B.Sc (Dumai), Habib Azhar Bin Alwi Assegaf (Bengkalis), dan Habib Arifin Barabbah (Dumai). Turut hadir dalam acara ini Camat Kubu, DR. Syafrizal S.Ag, M.IS, Kapolsek Kubu, Iptu Kodam F. Sidabutar, DANRAMIL 04 Kubu, Kapten INF. M. Manurung yang diwakili Peltu Sugiono sekaligus Babinsa Teluk Piyai Pesisir, Bhabinkamtibmas Aiptu Ibnu Mun’im, Kepala Urusan Agama (KUA) Kubu yang diwakili Kh. Muzafar S.Pd.I, para tokoh agama seperti Syekh Nanang Kasim dan H. Jali, serta Datuk Penghulu Teluk Piyai Pesisir, Suryadi, beserta jajarannya dan warga masyarakat dari kepenghuluan Teluk Piyai Pesisir.

Suryadi berharap seluruh lapisan masyarakat Desa Teluk Piyai Pesisir dapat mempertahankan kebersamaan dan kegotongroyongan ini.

“Apapun yang kita rencanakan untuk membangun desa dan menghidupkan toleransi beragama di desa kita bisa terlaksana dengan baik. Saya juga memotivasi anak-anak generasi muda kita yang akan datang. Saya sangat berterima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah mendukung acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, baik secara tenaga maupun materi hingga acara ini bisa kita laksanakan,” jelasnya.

Dalam sambutannya, DR. Syafrizal S.Ag menghimbau seluruh lapisan masyarakat untuk menambah kecintaan kepada Rasulullah SAW dan keimanan kepada Allah SWT.

“Agar acara seperti ini bisa berkesinambungan setiap tahunnya, dan tolong bagi masyarakat untuk menjaga lahan masing-masing agar tidak membakar sembarangan. Juga kepada Datuk Penghulu, di masa maraknya pencurian saat ini, agar pemerintah desa dan masyarakat bahu-membahu bergotong royong menciptakan situasi yang aman dan kondusif di lingkungan RT atau Dusun masing-masing dengan cara membuat pos keamanan lingkungan (POSKAMLING) di setiap Dusun,” Akhirinya (Surianto)

Kontributor: Arjuna Sitepu.

Tinggalkan Balasan