Syahdani Pardosi, SH. Anggota DPRD Dairi Gelar Reses Perdana, Serap Aspirasi Masyarakat Desa Pasi

Dairi | Intelpostnews.com

Desa Pasi – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Dairi Syahdani Pardosi, SH dari Fraksi Partai Partai Keadilan Sejahtera (PKS), bersama anggota DPRD Dairi Juanda Silaban,Rade P Simamora, Hendra C.P Tambunan, sementara Nurlinda Angkat tidak hadir dalam melaksanakan reses perdananya di Desa Pasi Kecamatan Berampu, Selasa (17/12/2024).

Syahdani Pardosi, SH terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Dairi sejak 17 September 2024 lalu.

“Alhamdulillah ini dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat khususnya di Desa Pasi Kecamatan Berampu, Semoga kesempatan ini dapat dimanfaatkan masyarakat dengan baik. Silahkan ajukan usulan (aspirasi) sebanyak-banyaknya, untuk kemudian di entri ke E-Pokir dan di paripurnakan di DPRD Kabupaten Dairi nantinya, “kata Syahdani Pardosi.

Hal ini dimaksudkan agar aspirasi dan permasalahan masyarakat yang disampaikan bisa lebih terakomodir.

Adapun perwakilan OPD yang hadir adalah Camat Berampu Ramadhayani Berampu, Kepala Desa Pasi Masran Bako, Kepala Desa Karing Ius Suriance Siburian, Kepala Desa Berampu Muhtar Purba, perwakilan dari Dinas Pertanian Dairi, perwakilan dari Dinas PUPTR Dairi, Kepala Puskesmas Kecamatan Berampu, perwakilan Dinas Dukcapil Dairi, dari Bappeda Dairi dan tokoh masyarakat, pengurus jamaah Mesjid Al Muttaqin Desa Pasi.

“Saya hadir bersama anggota DPRD Dairi lainnya, untuk melaksanakan reses perdana d Desa Pasi Kecamatan Berampu yang merupakan dapil 2, ” ujar Syahdani Pardosi.

Syahdani Pardosi berharap reses ini tidak dimanfaatkan masyarakat sebagai kegiatan seremoni belaka.

Reses ini hendaknya menjadi momentum masyarakat untuk berkolaborasi bersama Pemerintah membangun Daerah.

“Saya memiliki beban moral karena masyarakat disini sudah menitipkan suaranya. Mari kita bersama memaksimalkan pembangunan daerah Kecamatan Berampu khususnya Desa Pasi ini,” sebut Syahdani Pardosi.

Adapun usulan yang disuarakan antara lain infrastruktur jalan Desa Pasi, lampu jalan, jetor untuk petani, saluran air (drainase), dan kebutuhan penunjang UMKM dan masalah kebersihan.

Ikhwanuddin Berutu misalnya, perwakilan masyarakat Desa Pasi mengatakan masalah jurang yang ada dipinggir jalan menuju Desa Pasi menjadi perioritas masyarakat, karena sangat berbahaya memakan korban ditikungan , sebaiknya dibuat pagar pembatas di tepi jurang tersebut.Maka dari itu, Dia mengatakan harus ada jalan keluar agar masalah tersebut terselesaikan secara baik.

“Tikungan tajam dari arah Desa Berampu ke Desa Pasi ada jurang, tidak ada pembatas, sehingga sangat berbahaya ada korban masuk jurang, “usul Ikhwanuddin Berutu.

Reses ini sedari awal hingga akhir berjalan lancar. Syahdani Pardosi berharap masyarakat bisa setiap waktu menyampaikan aspirasinya meski tak melalui reses. Hal ini menjadi komitmen Syahdani karena dukungan dan kepercayaan untuk masyarakat.(AJ)