Disdikbud bersama Dinkes Dan KPAID Kabupaten Tasikmalaya Melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Percepatan Stunting 2023

Intelpostnews.com | Tasikmalaya, Jawa Barat,- Indonesia berkomitmen untuk menurunkan angka stunting menjadi 14% di tahun 2024. Upaya tersebut tentu bukan hal yang dapat dicapai dengan bekerja sendiri, namun membutuhkan kerja sama, komitmen dan kolaborasi dari seluruh lintas sektor dan pemangku kepentingan terkait mulai dari tingkat Pusat sampai Daerah.

Dengan pernyataan dan urgensi yang telah disebutkan di atas, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DISDIKBUD) Kabupaten Tasikmalaya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan serta Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya menggelar acara kegiatan sosialisasi pencegahan percepatan stunting tahun 2023. Acara di gelar di ruang aula rapat Hotel Dewi Asri Singaparna, yang beralamat di Jl. Raya Tim No. 196, Cipakat Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya, (Kamis, 6 April 2023).

Acara sosialisasi tersebut dihadiri oleh Sekretaris Dinas (SEKDIS) Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya Edi Ruswandi H., Kepala Seksi (KASI) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Dheni Prasetio, Pengawas Taman Kanak-Kanak (TK) Kabupaten Tasikmalaya Eti Rohaeti, M.Pd., Sub. Koordinator Kesehatan Masyarakat Dinkes Kabupaten Tasikmalaya sekaligus Tim Percepatan Penaganan Stunting Kabupaten Tasikmalaya Dr. H. Ratih Tedjasukmana (Narasumber), Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya Ato (Narasumber), Puluhan perwakilan guru PAUD dan TK Kabupaten Tasikmalaya dan para tamu undangan serta instansi yang terkait lainnya.

Sub. Koordinator Kesehatan Masyarakat Dinkes Kabupaten Tasikmalaya sekaligus Tim Percepatan Penaganan Stunting Kabupaten Tasikmalaya Dr. H. Ratih Tedjasukmana (Narasumber) saat di wawancara oleh Tim intelpostnews.com pada saat selesai acara mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut pihaknya dari Dinas Kesehatan selaku bagian dari anggota Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) yang diketuai oleh Wakil Bupati Tasikmalaya H. Cecep Nurulyakin bekerjasama dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya harus memberi penjelasan mengenai pencegahan dan penanggulangan stunting, pihaknya pun berharap, sesuai instruksi dari Gubernur Jawa Barat H. Muhammad Ridwan Kamil yakni New Zero Stunting tahun 2023 dan Instruksi Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo yaitu Stunting 14% pada tahun 2024, para Ibu-Ibu khusunya harus diberi muatan bagaimana mencegah stunting dengan cara pemberian diantaranya protein hewani pada saat Ibu hamil usia 5 (lima) bulan pertama, kemudian yang kedua, Ibu guru PAUD juga memahami cara deteksi tumbuh kembang anak dan terjadi penyimpangannya tumbuh kembang anak itu sehingga bisa dilakukan intervensi oleh tenaga kesehatan di Puskesmas.

Jadi ini kegiatan sosialisasi mengenai penanggulangan stunting di Kabupaten Tasikmalaya, dimana Ketua Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) nya adalah Bapak Wakil Bupati Tasikmalaya H. Cecep Nurulyakin, dimana kita itu dari Dinas Kesehatan merupakan salah satu anggota TPPS harus memberikan penjelasan mengenai pencegahan dan penanggulangan stunting bekerjasama dengan Bapak Kasi Kelembagaan dan Bapak Kasi Kesetaraan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DISDIKBUD) Kabupaten Tasikmalaya, jadi Ibu-Ibu harus diberi muatan bagaimana mencegah stunting dengan pemberian diantaranya protein hewani pada saat Ibu hamil usia 5 (lima) bulan pertama, kemudian yang kedua, Ibu guru PAUD juga memahami cara deteksi tumbuh kembang anak dan terjadi penyimpangannya tumbuh kembang anak itu sehingga bisa dilakukan intervensi oleh tenaga kesehatan di Puskesmas. Harapannya sesuai dari Bapak Gubernur H. Muhammad Ridwan Kamil yaitu New Zero Stunting tahun 2023 di Jawa Barat, dan Bapak Presiden Ir. H. Joko Widodo yaitu Stunting 14% pada tahun 2024 otw Indonesia Maju 2024“, Ungkapnya.

Tinggalkan Balasan